welcome

Rabu, 25 April 2018

Terimakasih ukik

Ah msh ingat saat kelas 2 SMA liburan thn baru, kamu ngajak aku mbolang ke Jogja. Lebih tepatnya kamu ngajak aku napak tilas ketempat masalalumu, iya masalalu yang penuh liku perjuangan di kota gudeg ini...
Kamu menceritakan banyak hal tentang Jogja, kamu bilang Jogja itu keras tapi Jogja juga punyai kenangan suka & duka yang menyelimutinya. Aku banyak mendengar & menghayati saat itu...
Kamu bilang, kamu menyayangi seseorang dg begitu tulus tapi ia menghempasmu dg begitu bulus, ketika ia terluka kesakitan parah, ia datang dg luka nanah & darah diseluruh badan; kamu merawatnya tanpa ada jijik sedikitpun, memberi makan & minum tanpa meminta imbalan, menyayanginya dengan sepenuh hati.
Tapi ketika ia sudah sembuh? Ketika drajatnya naik? ia yg dulu kotor skrg nampak segak & rapi ia mulai melenggang dg anggunnya mencari rumah baru, rumah yg menurutnya baik diluar & mempunyai kesetaraan drajat yg sama dengannya; ia pergi, ia sulit u/ digapai walaupun kamu mengejarnya dengan gigih kamu tak mendapatkan apapun.
Hanya luka & kenangan yang ditinggalkan. Hari demi hari, bulan, bahkan tahun, kamu lewati dg kekuatan kamu tak pernah mengungkit krn kamu memang dari awal ihklas merawatnya, yg tak habis dipikir kamu mendoakan kebahagiaannya; meski aku tahu hanya perih yang kamu dapat!
Setelah beberapa bulan bahkan tahun dg seenak jidatnya ia datang lagi, dan lagi2 membawa tampang yg sama. Aku tahu kamu bukan bodoh, rasa kasihmu yang terlalu suci & kepercayaan bahwa ia takkan berkhianat(lagi) yg membawamu menerima ia kembali, dan kamu percaya ia takkan mengecewakanmu (lagi) nantinya.
Lalu beberapa bulan kamu bersamanya, nyatanya ia memang berubah, berubah menjadi penyayang & perhatian, tetapi dibalik itu semua, yg tak habis dipikir ternyata ia mempunyai wanita lain (incaran selanjutnya) wow. Dan wow yang bisa aku katakan.... (Stop)
Intinya kamu bilang boleh jatuh cinta pada Jogja, tapi jangan pernah punyai kenangan cinta didalamnya... Kamu akan merasa sakitnya sampai sekarang. Pada saat itu, perkataan tersebut hanya kuanggap angin lalu, karna aku tak sedikitpun berminat pada Jogja, aku tidak pernah berfikir dan menyangka bahwa Jogja yg kukunjungi saat itu menjadi tempat tujuan pendidikanku selanjutnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kritik dan saran yang bersifat membangun akan saya terima dengan hati terbuka :*

Free R Blackadder Cursors at www.totallyfreecursors.com