welcome

Kamis, 07 November 2013

Siapa yang Punya cerpen ini??!!

Sorry ini cerpen temen saia! tapi saia tidak tahu siapa yang membuat! saia lupa :D saia dulu janji mau mempubliskan cerpen dia.. tapi saia lupa siapa pemilik cerpen ini! harap yang punya segera informasikan kesaia ya??  hehehe

Korea University, universitas ini adalah salah satu universitas ternama di Korea, bahkan untuk bisa masuk kesini saja mereka rela mengeluarkan uang bermilyar-milyar. Tetapi kebanyakan yang kuliah di universitas ini adalah anknya oranng kaya. Sehingga mereka sangat angkuh sekali, tapi juga tak jarang anaknya orang biasa yang bisa kuliah disitu, itu karena mereka sangat pintar, sehinnga memperoleh bea siswa kuliah di Korea University. Di universitas ini ada sebuah genk, semua member dalam genk ini adalah anaknya orang kaya, ya bisa di bilang anaknya Milyoder.
Mereka sering disebut dengan genk “SUPER JUNIOR”, genk ini terdiri dari 13 member, yaitu Leeteuk, Heechul, Hangeng, Kangin, Eunhyuk, Donghae, Ryeowook, Sungmin, Kibum, Kyuhyun, Shindong, Yesung, dan yang terakhir Siwon. Ketua dari genk ini adalah CHOI SIWON, ayahnya adalah seorang milyoder, memiliki 25 perusahaan besar yang tersebar luas di seluruh Korea. Selain kaya dia juga sangat tampan IQU nya juga tinggi, jadi tak usah heran jika banyak sekali gadis yang suka dengan nya.
Pada suatu hari Korea University mengadakan Ospek, tentu saja SUPER JUNIOR ikut dalam pelaksanaan ospek itu,karena mereka adalah panitia dalam kegiatan itu.
Shindong        : “bos, ada yang tidak memakai pita!” (melapor ke Siwon)
Siwon              : “dimana?”
Shindong        : “itu bos” (sambil menunjuk seorang gadis yang sangat cantik dan polos”
Siwon menghampiri gadis itu.
            Siwon              : “heh kecoa, kenapa kau tidak memakai pita di rambut mu”
Jung hi           : “maaf senior, aku lupa! Dan namaku bukan kecoa, tapi Jung Hi, Kim Jung Hi Imnida” (sambil mengulurkan tangannya)
Siwon              : “aku tidak perlu tau nama mu, kecoa”
Jung Hi          : “huhh! Dasar menyebalkan!
Siwon              : “apa???”
Jung Hi          : “Tidak senior”
Siwon              : “hah... membuang buang waktu saja. Yesung urusi kecoa kecil ini!”
Yesung            : “baik lah!”
Yesung menghampiri Jung Hi
            Yesung                        :“siapa nama mu?”
            Jung Hi          :“eh...perkenalkan nama ku Kim Jung Hi imnida”
            Yesung                        :“oh,, baiklah! Kesalahan apa yang telah kau perbuat?”
Jung Hi          :“em,,, maafkan aku senior, aku lupa tidak memakai atribut! Ku mohon tolong maafkan aku”
Yesung            :“em, baiklah aku akan memaafkan mu, tapi kau jangan mengulanginya lagi, mengerti?”
Jung Hi          : “ya, mengerti senior, wah dia tampan dan baik!
Yesung            : “kau kenapa?”
Jung Hi          : “em, tidak!”
Yesung            : “ya sudah masuk ke barisan mu”
Jun Hi            : “ ehh. Ya Senior”
Yesung meninggalkan Jung Hi.
(Pulang Ospek)
            Di jalan Jung Hi senyum-senyum membayangkan sosok Yesung. Tiba-tiba ia dikejutkan oleh kedatangan Yesung.
            Yesung                        : “anyeong Jung Hi~a”
            Jung Hi          : “anyeong Senior” (terkejut)
            Yesung                        : “mianhae telah mengagetkan mu!”
            Jung Hi          : “ oh, tak apa, Senior!”
Yesung            : “e, jangan sungkan kepada ku! Kau panggil aku Yesung saja atau oppa juga boleh”
Jung Hi          : “em, baik.. op-pa!”
Yesung            : “ nah kalau begitukan lebih akrab”
Jung Hi          : “ne oppa”
Yesung            : “ngomong-ngomong rumah mu mana?”
Jung Hi          : “itu dia rumah ku!” (sambil menunjuk salah satu rumah ber cat merah Muda”
Yesung            : “benarkah? Berarti kita tetangga”
Jung Hi          : “memangnya rumah oppa, sebelah mana?”
Yesung            : “itu!” (sambil menunjuk salah satu rumah yang tak jauh dari rumah Jung Hi)
Jung Hi          : “wah, kalau begitu. Aku akan sering berkunjung ke rumah oppa!”
Yesung            : “ hehe tentu!”
Selang beberapa menit
            Jung Hi          : “oppa aku pulang dulu, anyeong!!”
            Yesung                        : “ne, sampai jumpa lagi”
***
Ke esokan harinya...
Tin...tin...( suara klakson)
            Jung Hi          : “siapa itu?” (melihat dari jendela kamar)
            Yesung                        : “Jung Hi~a” (sambil melambai kan tangan)
Jung Hi          : “Yesung oppa! Ne oppa, tunngu sebetar” (sambil membereskan buku-buku)
Jung Hi keluar dari kamar
Jung Hi          : “oppa!”
Yesung            : “berangkatlah bersama ku!”
Jung Hi          : “apakah tidak merepotkan!”
Yesung            : “tidak! Naik lah!”
Jung Hi          : “ne oppa”
Jung Hi naik ke mobil sport putih Yesung.
Di perjalanan mereka berbincang-bincang.
            Yesung                        : “kau jangan tegang!” (suara yesung memecah keheningan)
Jung Hi          : “eh, tidak oppa, aku tidak tegang! Hanya saja aku sedikit belum terbiasa” (sambil menggaru-garuk kepala)
Yesung            : “tidak usah gugup, aku tidak akan menggigitmu!” (tersenyum evil)
Jung Hi          : “ah, oppa ini! Emmm...apakah oppa sudah punya kekasih?”
Yesung            : “kenapa kau bertanya seperti itu”
Jung Hi          : “tidak, tidak apa-apa, jika oppa tidak mau menjawab aku juga tidak memaksa.”
Yesung            : “belum! Aku belum memiliki kekasih”
Jung Hi          : “jinjja? (benarkah?). oppa kan tampan, pintar, kaya dan sangat baik.”
Yesung            : “kenapa terlihat aneh ya?”
Jung Hi          : “tidak, bukan begitu oppa, hanya saja, terlihat sedikit tidak wajar.”
Yesung            : “memang!”
Jung Hi          : “mianhae oppa, bukan maksud ku menyinggung perasaan oppa!”
Yesung            : “tidak, sama sekali tidak!! Untuk saat ini aku memang belum memiliki kekasih. Tapi saat ini aku sedang menyukai seorang yeoja (gadis)”
Jung Hi          : “jinja? Wah, aku do’a kan semoga yeoja itu menyukai oppa juga.
Yesung            : “aku berharap juga begitu. sebenarnya yeoja itu kau Jung Hi (dalam hati)
Selang beberapa menit mereka sampai di Korea University.
Ternyata para member SUPER JUNIOR sedang asik bersantai di halaman kampus.
Leeteuk          : “siwon, kau jangan asik membaca buku terus, lama-lama matamu bisa jereng nanti” (meledek siwon)
Kyuhyun          : “hahaha bisa bisa, rambut mu bisa keriting gara-gara kau gunakan otak mu terus menerus”
Eunhyuk yang asik latihan nge-dance pun juga ikut bicara.
Eunhyuk          : “biarkan saja, kalau dia pintar kita juga kan yang untung, setiap ada ulangan tanyakan saja padanya.”
Donghae         : “aku stuju dengan mu hyung!”
Siwon              : “apakah kalian tidak bisa diam”
Leeteuk          : “sudah, kalian jangan bertengkar. Makan lah” (menyerahkan makanan ringan kepada semua member)
All member    : “khamsahamnida hyung”
Heechul          : “chingudeul (teman-teman) yesung, yesung..”
Donghae         : “kenapa dengan nya?”
Siwon hanya melirik.
            Heechul          : “yesung berangkat bersama si kecoa kecil”
Siwon lngsung berdiri, semua member terkejut.
            Siwon              : “mwoo?????? (apa??????)”
Tiba-tiba yesung datang bersama Jung Hi.
            Yesung                        : “anyeonghaseo! Chingudeul!”
            Siwon              : “hah, kau suka dengan kecoa kecil ini?”
            Yesung                        : “siapa yang kau maksud? Jung Hi??”
            Siwon              : “siapa lagi”
            Yesung                        : “kenapa dengannya, dia baik!”
            Siwon              : “tapi aku tidak suka pada nya”
Jung Hi          : “oppa, jangan bertengkar karea aku, sebaikya aku pergi saja dari sini”
Siwon              : “haha baguslah, kalau kau pergi!”
Jung Hi pergi.
            Yesung                        : “Jung Hi!! Kau memang keterlaluan siwon”
Siwon hanya terdiam, dan tersenyum seduktif
Kyuhyun          : “apakah yesung hyung gila,dia lebih memilih gadis itu daripada kita”
Ryeowook       : “apakah kau juga akan memilih kami dari pada game?”
Kyuhyun          : ‘tentu saja...aku akan memilih game”
Kangin             : “babo!!!.....magnae payah!!”
Jung Hi menangis di bangku taman.
Jung Hi          : “kenapa siwon oppa sangat membeci ku! Padahal aku sangat menyukainya, kau jahat oppa, kau jahat!!!” (sambil menangis)
Tiba-tiba Yesung datang...
Yesung                        : “ Jung Hi~a!!!”
            Jung Hi          : “oppa..!” (sambil mengusap air mata)
            Yesung                        : “kau menangis?”
            Jung Hi          : “ani.. oppa!” (sambil menyeka air mata)
            Yesung                        : “kenapa tadi kau lari!”
Jung Hi          : “tidak kenapa-kenapa oppa, hanya saja tadi aku mendadak sakit perut”
Yesung            : jinja? Kau tidak berusaha berbohongkan?”
Jung Hi          : “untuk apa aku berbohong oppa, dosaku sudah banyak!”
            Yesung                        : “aku tau Jung Hi kau sedang berbohong (dalam hati)”
            Yesung                        : “badan mu panas sekali!! Sebaiknya kau pulang Jung Hi”
            Jung Hi          : “tidak oppa, aku baik-baik saja. Mungkin hanya sedikit kelelahan”
            Yesung                        : “jinja?? Tapi kau.......!
Tiba-tiba Jung Hi pingsan...
            Yesung                        : “Jung Hi!! Jung hi bangun...”
Yesung membawa Jung Hi pulang ke rumah.
Sesaat kemudian....
Jung Hi          : “ah...kepala ku, sakit sekali!! Kenapa aku ada di rumah? Ah!! Yesung Oppa???”
Saat pulang dari kuliah Yesung mampir kerumah Jung Hi.
            Yesung                        : “Jung Hi sudah baikan apa belum ya?” (sambil turun dari mobil)
Tanpa sadar Siwon mengikutinya dari belakang!
            Siwon              : “kenapa Yesung, ke sini. Bukankah rumahnya di sebelsh sana.
Sementara itu....
            Yesung                        : “Jung Hi!!! Jung Hi!!!” (sambil memencet tombol pintu)
Jung Hi keluar...
            Jung Hi          : “oppa!! Kau sendirian!!”
            Yesung                        : “tentu saja, memangnya kau fikir aku datang dengan siapa?”
            Jung Hi          : “kau fikir kau datang dengan Siwon oppa!”
            Yesung                        : “mwo? Siwon? “
Jung Hi          : “ah, ani oppa, tadi aku salah ucap. Mana mungkin Siwon oppa mau menjenguk ku, dia kan sangat membenci ku!”
Yesung            : “jadi kau berharab siwon datang kemari?”
Jung Hi          : “ahh!! Tentu saja tidak, untuk apa aku mengharabkan kedatangannya”
(Siwon car)
siwon               : “Yesung kerumah Jung Hi, untuk apa dia kesana? Jangan-jangan dia...”
(Jung Hi House)
            Jung Hi          : “silahkan masuk oppa!”
            Yesung                        : “ ne, gomawo!!”
            Jung Hi          : “silahkan duduk, aku buatkan minum dulu!”
Yesung            : “tidak usah, kau kan sedang sakit!! Duduklah, aku kesini hanya bertanya apakah kau sudah baikan?”
Jung Hi          : “lumayan oppa”
(Siwon car)
            Siwon              : “kenapa Yesung lama sekali, sebenarnya apa yang dia lakukan”
Tak selang berapa lama yesung pun keluar.
            Yesung                        : “aku pulang dulu ya, anyeong!!”
            Jung Hi          : “anyeong!!”
            Yesung                        : “cepat sembuh ya!!”
            Jung Hi          : “ne Oppa”
(Siwon car)
Siwon              : “hah, akhirnya keluar juga!! Sebaiknya aku pulang saja, besok akan ku tanyakan padanya.”
Siwon pulang menaikan gasnya dan pulang.
Ke esokkan nya di Korea University.
Jung Hi berjalan pelan menapaki lorong kelas yang sepi, terdengar suara langkah yang mengikutinya, ia hanya diam dan tertunduk tanpa berani memandang ke belakang semakin lama langkah kaki itu semakin dekat, semakin dekat, dan semakin dekat. Dengan penuh keberanian ia menengok kearah belakang.
Jung Hi          : “seperti ada orang yang mengikuti ku, atau mungkin hanya perasaan ku saja ya! Emm entahlah!!”
Tiba-Tiba....
            Yesung                        : “ Jung Hi!!!”
            Jung Hi          : “ahh.....oppa!!” (terkejut)
            Yesung                        : “mianhae jika aku mengagetkan mu!!”
            Jung Hi          : “ah tidak apa-apa oppa!!”
            Yesung            : “tumben kamu pagi-pagi sekali udah datang”
            Jung Hi          : “emm, aku ada kelas pagi oppa!”
            Jung Hi          : “apa tadi yang mengikutiku Yesung oppa??? (dalam hati)
(Aula room)
            Kelas Siwon dan teman-temannya sudah masuk.
Kangin             : “hah, padahal setiap hari aku sudah vitnas, tapi kenapa otot ku belum terbentuk” (sambil mengangkat-ngangkat burble)
Kyuhyun          : “hyung! Memangnya kau punya otot?
Kangin             : “dasar kau anak kecil! awas kau.........”
Kangin dan Kyuhyun berkejar-kejaran, kemudian datanglah Donghae
            Donghae         : “kenapa dengan mereka?”
            Eunhyuk          : “magnae, bukankah dia pembuat masalah!”
            Donghae         : “dimana Siwon?”
            Kibum              : “dia belum datang!!”
            Donghae         : “tidak biasanya dia terlambat,
Kemudian...datang dosen Kwon Yuri. Dosen Kwon adalah dosen yang paling cantik sekaligus paling sexy, di K-uniersity. Dia adalah dosen Bahasa Inggris.
            Dosen                         : “oke!! Anyeonghaseo!!”
            All                   : “anyeonghaseo!!”
            Eunhyuk          : “wow, so sexy!!!”
            Donghae         : “hyuk apa yang kau lihat!! Focus”
Tiba-tiba datanglah Siwon. Siwon masuk kelas tanpa permisi, ia berjalan begitu saja seolah tak ada apa-apa.
            Dosen kwon    : “ CHOI SIWON!!”
            Siwon              : “ne...”
            Dosen kwon    : “kenapa kau baru datang, tidak biasanya kau begini!”
Siwon              : “memang tidak boleh? Apakah aku tidak boleh sekali-kali datang terlambat. Yang lain saja jika terlambat tidak kau protes, dasar dosen aneh”
Dosen kwon    : “mwo??? Ya sudahlah silahkan duduk”
Siwon              : “tanpa disuruh aku juga akn duduk”
Dosen Kwon    : “kalau kamu bukan mahasiswa teladan di universitas ini, kau sudah.....”
Yesung datang.....
            Yesung                        : “ah, sorry miss. Yuri, i’m late”
            Dosen                         : “oke no problem! Tapi nanti kau harus menghadap ke ruangan ku”
            Yesung                        : “tapi....”
            Dosen kwon    : “tidak ada tapi!”
            Yesung                        : “ne, aku mengerti!”
***
           
Sepulang kuliah...
Brukkk....tanpa sengaja Jung Hi menabrak Siwon, sehingga semua buku Jung Hi jatuh ke tanah.
            Siwon              : “kau!! Ah...”
            Jung Hi          : “mian....oppa!!”
            Siwon              : “kalau jalan tolong fokus, agar tidak merugkan orang lain”
            Jung Hi          : “ne...oppa”
Tiba-tiba yesung datang..
            Yesung            : “Jung Hi!!!”
            Siwon              : “hah di lagi!!”
            Yesung                        : “kau kenapa?
            Jung Hi          : “tidak oppa, aku hanya terjatuh”
            Yesung            : “apa yang sakit? Parah tidak? Perlu dibawa kerumah sakit?”
            Jung Hi          : “tik oppa, aku tak eparah itu”
Seketia itu juga Jung Hi pingsan.
            Siwon              : “Jung Hi....!!” (terkejut)
            Yesung            : “Jung Hi, kau kenapa? Cepat kau bantu aku membawa Jung Hi”
            Siwon              : “tidak, aku tidak sudi!!”
            Yesung                        : “aigoo!! Apakah kau tidak memiliki hati nurani??”
            Siwon              : “kurasa itu kurang penting! Dan jika kau ingin keluar dari SUPER JUNIOR, aku akan menyetujui nya!!”
            Yesung                        : “terserah kau saja, aku tak ada waktu untuk itu!!”
Dengan penuh perasaan cemas dan gelisah Yesung membawa Jung Hi ke Rumah Sakit.
Sedangkan siwon, hanya memandangnya acuh dari kejauhan.
Jung Hi dirawat di Rumah Sakit kurang lebih sampai 2 hari.
            Dokter            : “sepertinya, keadaan di semakin memburuk. Kasihan sekali dia! Masih muda, cantik tapi terken leukimia”
Tanpa sepengetahuan dokter, ternyata Jung Hi sudah sadar dan mendengar semua
pebicaraan dokter tadi.
            Dokter           : “ suster, sebaiknya. Kita biarkan saja dia istirahat!”
            Suster            : “ne!!”
Dokter dan suster keluar.
            Jung Hi          : “aku terkena leukimia...apakah benar? Aku?” (menangis)
Tiba-tiba Yesung datang..  
            Yesung            : “Jung Hi, kau sudah baikan?”
            Jung Hi          : “ne..oppa” (sambil mengusap air mata)
            Yesung            : “kata dokter kau kenapa?”
Jung Hi bigung harus menjawab apa kepada Yesung.
            Jung Hi          : “oh, tidak apa-apa oppa, aku hanya kecapekan dan terlalu banyak beban pikiran!”
            Yesung            : “memangnya apa yang kau pikirkan, hingga kau seperti ini!!!”
            Jung Hi          : “tidak, aku hanya memikirkan eomma dan appa ku yang tinggal di London, apakah mereka baik-baik saja disana”
            Yesung            : “mereka kan suda dewasa, pasti mereka bisa menjaga diri mereka masing-masing Jung Hi jadi kau jangan khawatir.”
            Jung Hi          : “ne..oppa!!emm oppa boleh oppa biarkan aku istiahat sebentar”
            Yesung            : “emm, baiklah!! Tapi apakah tidak apa-apa, jika aku tinggal kan kau sendirian?”
            Jung Hi          : “aku pasti akan baik-baik saja oppa!!”
            Yesung            : “baiklah...!!!”
Yesung pulang.
            Jung Hi          : “ya tuhan apakah benar, aku menderita sakit ini. Aku tidak sanggup tuhan! Aku tak sanggup mengatakan nya pada eomma appa, terutama pada Yesung oppa, yang sangat menyayangiku, aku tidak sanggup.....hu..huu...huu..huu”
Jung Hi tertidur....
            Siwon              : “Jung Hi kau sakit apa, kenapa badan mu kurus kering dan pucat seperti ini! Seandainya aku setiap hari bisa bersama mu pasti aku kan bahagia melebihi kebahagiaan  siapapun” (sambil mengecup kening Jung Hi)
Jung Hi tersadar

            Jung Hi          : “Siwon oppa (terbangun) tadi seperti siwon oppa, apakah Siwon oppa benar-benar kesini, tapi mana mungkin dia mau datang menjenguk ku, diakan sangat membenci ku, aku rasa aku hanya mimpi”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kritik dan saran yang bersifat membangun akan saya terima dengan hati terbuka :*

Free R Blackadder Cursors at www.totallyfreecursors.com